Azizon Nurza Akan Paparkan “PR & CSR Strategy” Dalam Mengamankan Investasi Tambang Di Aceh

JAKARTA,FokusKriminal.com – Wakil Ketua Badan Pengurus Cabang Perhimpunan Hubungan Masyarakat Indonesia (Perhumas) Aceh, Azizon Nurza akan memaparkan konsep strategi public relations (PR) dan corporate social responsibilty (CSR) dalam mengelola serta mengamankan investasi tambang di Aceh pada kegiatan Temu Profesi Tahunan (TPT) XXVII dan Kongres X tahun 2018 Perhimpunan Ahli Pertambangan Indonesia (PERHAPI) yang akan dilaksanakan dari tanggal 30 Oktober – 01 November 2018 di Hotel Pullman Central Park Jakarta.

Ketua Perhumas Muda Aceh Zulfandi didampingi Koordinator Perhumas Muda Aceh Oza Akmal Maulana mengatakan bahwa salah satu tantangan dalam sebuah industri seperti dibidang pertambangan hari ini tidak terlepas dari permasalahan isu-isu sosial dan stakeholder, mengingat Aceh merupakan daerah bekas konflik dan bencana tsunami serta memiliki hak istimewa dalam beberapa hal dibanding provinsi lain.

“Di Aceh kita ketahui ada beberapa Industri di bidang pertambangan maupun migas yang sering terjadi penolakan izin sosial serta kecaman dari berbagai kalangan masyarakat yang membuat perusahaan berhenti atau tidak jadi beroperasi, maka oleh sebab itu peran Humas itu sangat penting dalam mengelola masalah sosial dalam mengamankan investasi industri di Aceh”, Tegas Zulfandi.

Lebih lanjut, zulfandi memberikan apresiasi penuh terhadap kinerja Tim Humas PT Mifa Bersaudara yang dipimpin oleh Azizon Nurza selaku CSR & Corporate Communication Manager PT Mifa Bersaudara karena telah berhasil menjalankan strategi kehumasan yang baik dalam mengelola masalah sosial hingga mampu mendapat dukungan multi stakeholder di Aceh. “Keberhasilan PT Mifa Bersaudara saat ini merupakan wujud nyata bahwasanya Aceh merupakan daerah yang aman untuk berinvestasi, semoga ini dapat menjadi contoh pembelajaran yang baik untuk praktisi humas muda di Aceh dalam mengelola masalah sosial sebuah industri”, jelas zulfandi.

Azizon melalui pesan whatsapp nya mengonfirmasi bahwa pada kegiatan yang dihadiri oleh para profesional tambang di seluruh Indonesia ini, dirinya bersama Kepala Teknik Tambang PT Mifa Bersaudara Adi Risfandi akan memaparkan presentasi dengan judul Modifikasi program CSR didaerah bekas konflik dan tsunami dengan pendekatan modal sosial berbasis kebutuhan masyarakat dalam mengamankan investasi PT Mifa Bersaudara.

“Keberhasilan PT Mifa Bersaudara saat ini tidak terlepas dari peran para Direksi, KTT dan WKTT, serta seluruh jajaran perusahaan yang saling membantu satu sama lain sehingga perusahaan sampai saat ini mampu beroperasi serta mendapat dukungan dari masyarakat sekitar”, ungkap Azizon yang belakangan terakhir dinobatkan sebagai CSR Manager Terbaik pada ISDA Awards 2018.

( S Y /Redaksi )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *