“Warga Keluhkan Pihak Pengelola galian c “Tidak Perhatikan Dampak lingkungan Akibat Matrial Tanah Timbun Yang berserakan Sepanjang Jalan”

Aceh Tamiang, fokuskriminal.com.-Masyarakat sepanjang jalan yang dilalui truk pembawa matrial galian c ,merasa resah dikarenakan truk truk pembawa matrial tanah timbun selalu meninggalkan sisa kotoran tanah yang terjatuh saat truk truk pembawa matrial melangsir matrial tanah,

Dari pantauan awak media dilapangan sepertinya pengusaha galian c tidak menghiraukan dampak yang ditimbulkan oleh kegiatan mereka setiap hari ,belum lagi ketika hujan turun jalan jalan menjadi becek dan berlumpur sehingga menyusahkan para pengguna jalan apalagi para pengendara sepeda motor harus ektra hati hati ,selip sedikit fatal akibatnya,

Dari dua tempat beroperasinya galian c tanah keruk/timbun , masing-masing tepatnya didesa kebun ubi kecamatan rantau pauh dan juga di desa bukit suling kecamatan rantau kabupaten aceh tamiang ,setiap kali operasi selalu membuat keresahan kepada masyarakat , terpantau dengan setiap kalinya armada mobil pengangkut bolak balik yang bermuatan tanah keruk/timbun,selalu meninggalkan sisa sisa tanah di jalanan ,, seharusnya para penggusaha tanah galian mengingat kan para pengemudi truk untuk membersihkan roda roda kendaraan mereka ketika keluar dari tempat pengalian dan bukan membiarkan,,

Sangat disayangkan pihak yang menerima tanah galian juga tidak memperhatikan dampak atau akibat yang ditimbulkan oleh lalu lalang truk truk yang membawa matrial ke lokasi mereka ,, sepertinya pihak penerima masa bodoh yang penting target jalan ,,dan diduga pihak penerima matrial timbunan tanah berasal dari pihak pt.pertamina (persero) badan usaha milik negara (BUMN)

Ironisnya pihak Pemda Aceh Tamiang sepertinya tutup mata dengan keadaan tersebut,,tidak pernah satupun dari pihak Pemda Aceh Tamiang memberikan tegoran kepada pihak pengelola galian c atau kepada pihak penerima tanah galian ,,ini adanya pembiaran yang sangat merugikan masyarakat.

Menurut humas PT Pertamina, kabupaten aceh tamiang,,Pandi, saat di konfirmasi awak media ini lewat whatsappnya,tentang adanya pemberitaan beberapa minggu lalu terbitan media online,masyarakat keluhkan debu sepanjang raya,akibat tanah timbun yang dibawa truk berserakan,pandi merespon dan membalas dengan kata,”Sudah diinfokan ke vendor untuk membantu pembersihan,terima kasih,”terang sepintas,kamis.8/7/2021,sekitar pukul.12.06.wib.

:(Purba).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *