Jakarta,fokuskriminal.com –
Cepat sigap Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengunjungi korban ledakan di SMAN 72 Kelapa Gading dan memastikan bahwa Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menanggung biaya perawatan seluruh korban .
Kunjungan Gubernur dan Pernyataan Dukacita
Pada Jumat, 7 November 2025, Gubernur Pramono Anung meninjau SMAN 72 Jakarta di Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara, setelah terjadi ledakan.
Gubernur menyampaikan duka mendalam atas kejadian tersebut .
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan bertanggung jawab penuh atas semua biaya rumah sakit bagi para korban.
Gubernur telah mengerahkan jajaran terkait untuk memfasilitasi korban dan berkoordinasi dengan kepolisian .
Gubernur Pramono Anung mengunjungi korban yang dirawat di RS Islam Jakarta Cempaka Putih dan berinteraksi dengan mereka untuk memastikan kebutuhan mereka terpenuhi.
Sebagian besar korban dalam keadaan sadar, namun ada satu orang yang akan menjalani operasi .
Penyebab ledakan belum dapat dipastikan dan pihak kepolisian telah mengamankan TKP serta mengumpulkan keterangan dari saksi.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan bahwa puluhan orang mengalami luka-luka akibat ledakan ini .
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan bahwa terduga pelaku ledakan di SMAN 72 Kelapa Gading telah ditemukan dan sedang menjalani operasi di rumah sakit .
Kapolri menyebutkan bahwa terduga pelaku adalah seorang pelajar dari lingkungan sekolah tersebut.
Tim gabungan dari Polda Metro Jaya dan Densus 88 sedang mendalami identitas, latar belakang, dan kemungkinan keterlibatan lingkungan pelaku .
Di lokasi kejadian, polisi menemukan senjata mainan dengan tulisan-tulisan tertentu, termasuk nama Brenton Tarrant, pelaku penembakan massal di masjid di Selandia Baru.
Kapolri menyatakan bahwa motif pelaku masih dalam penyelidikan dan akan diinformasikan setelah semua informasi terkumpul .
Sebagian besar korban luka-luka telah dipulangkan setelah mendapatkan perawatan medis.
Polisi bersama TNI AL melakukan investigasi bersama untuk mengungkap penyebab ledakan.
Tim Densus 88 juga dilibatkan untuk menyelidiki kemungkinan adanya unsur terorisme .
Dan Polisi mengimbau masyarakat untuk tidak berspekulasi mengenai penyebab ledakan sampai penyelidikan selesai .
Zulfikar (fokuskriminal.com)





