Tulang bawang barat fokuskriminal.com
04-02-2022
Sejumlah ibu ibu melaporkan ketua pengurus arisan desa Pagar jaya kecamatan lambu kibang kabupaten tulang bawang barat, pengurus arisan sebut saja SL membuka acara arisan mingguan
Dan mendapatkan 290 peserta selama dua ratus sembilan puluh minggu.
Namun sangat di sayangkan setelah tercapai waktu ahir maka di tutuplah acara arisan. Arisan yang di kelola oleh SL itu per orang di kenakan Rp 10,000, di tambah tabungan Rp 2000 total Rp12000 setiap minggu di buka keluar satu nama peserta dan mendapatkan RP 2,900 000 dua juta sembilan ratus ribu rupiah.
Padahal didalam 372 barang siapa dengan sengaja memiliki dengan melawan hak sesuatu barang yang sama sekali atau sebagainya termasuk kepunyaan orang lain dan barang itu ada dalam tanganya bukan karena kejahatan, dihukum karena penggelapan, hukuman penjara selama lamanya empat tahun atau denda sebanyak banyaknya.
Selain dari itu atas keterangan anggota arisan sebut saja ibu JT dalam keterangannya ibu JT mengatakan kepada awak media bahwa banyak kejanggalan dalam pengelolaan arisan, pasal nya ibu kandung saya juga pernah meminjam uang, dalam setiap minggu uang sejumlah RP 2000 dua ribu rupiah itu jika dijumlahkan seluruh anggota maka uang Rp 2000 menjadi Rp 580,000, dan dari uang Rp 580,000 dipinjamkan yang RP 500,000 lima ratus ribu. Ada uang sisa RP 80,000. Belum lagi dengan uang yang di pinjamankan Rp 500,000. Itu ada bunganya, kemana uang itu pungas JT.
Hingga berita ini di terbitkan SLS ketua pengurus arisan blm dapat dijumpai oleh awak media,
Atas dasar banyak terjadi kejanggalan dalam penghitungan itulah sejumlah ibu ibu datangi Mapolsek lambu kibang guna melaporkan kejadian tersebut.
Di tempat terpisah sebut saja sodara HR yang istrinya juga sebagai anggota arisan dan merasa di rugikan oleh pengurus arisan, mengaku sudah kompak dengan para suami dan akan melanjutkan pelaporan para istri ke proses lebih lanjut ujar HR.
Mengapa banyak orang rela lakukan apa saja demi mendapatkan uang walau harus melanggar hukum, sudah banyak kejadian serupa di negara ini, namun tak ada kapok kapok nya
Fokuskriminal.com
Um
