LAMPUNG, Fokuskriminal.com – Adanya dugaan pengerjaan proyek dengan nilai anggaran miliyaran rupiah yang terletak di bagian udik kabupaten Tubabarat, diduga cara pengerjaan tidak sesuai yang di harapkan oleh masyarakat dan menuai kontroversial tokoh pemuda yang ada di tiyuh setempat (21/10/18).
Pembangunan tersebut adalah proyek jaringan irigasi way gemol yang di kerjakan oleh CV.BUJUNG PERING dengan nilai pagu anggaran RP.4.677.990.000,- yang terletak di Tiyuh gedung ratu, Kecamatan Tulang Bawang Udik, Kabupeten Tulang Bawang Barat.
Mengapa tidak pengerjaan tersebut terlihat dari bahan bangunan yang tidak sesuai volume seperti besi yang terpakai dalam pengerjaanya diduga kurang spek.
Menurut keterangan salah satu tokoh pemuda tiyuh gedung ratu Ajo Sobri mengenai pengerjaan proyek tersebut mengatakan, bahwasanya pengerjaan itu tidak sesuai volume.
“Itu pengerjaan proyek menurut saya tidak sesuai volume, kenapa saya mengatakan seperti itu, adanya dugaan pengerjaannya tidak sesuai spek. Saya pribadi dengana adanya proyek yang di kerjakan seperti itu di tiyuh kami ini sanggat kecewa, itu yang seharusnya di benahi dan dikerjakan sesuai apa yang telah di tentukan oleh pihak terkait. Malahan diduga di kerjakan asal-asalan.”ungkapnya.
Ia pun berharap, pekerjaan tersebut seharusnya sesuai spek yang ada sesuai dengan kontak kerja dari dinas terkait,apakah dinas terkait tutup mata akan pekerjaan tersebut.
“Saya selaku tokoh pemuda di tiyuh gedung ratu ini berharap, agar kiranya pengerjaan proyek irigasi itu dapat di benahi dan di kerjakan sesuai spek. Dan dinas terkait pun harus mengkawal dan jangan tutup mata tentang permasalahan ini. “Harapnya.
Pewarta : San/ardo
Editor : Eman Melayu
