KAMPAR, (Fokuskriminal.com) – Mobil minibus Toyota Kijang Innova Nopol B 1143 CFX terjun ke Sungai Kampar, Kabupaten Kampar, Riau, dan kemarin telah berhasil dievaakuasi petugas dibantu oleh masyarakat.
Evakuasi dipimpin langsung oleh Kapolsek Bangkinang Barat, Iptu Ikhwan Widarmono dibantu Bhabinkabtimas Desa merangin dan Babinsa Desa Merangin.
Korban laka lantas KM 77 Sumbar-Riau pada Minggu (02/12/2018) mobil minibus Innova Nopol B 1143 CFX terjun ke aliran Sungai Kampar.
Mobil tersebut dievakuasi menggunakan drum layaknya sebuah kapal. Proses evakuasi tersebut berjalan dengan lancar tanpa ada hambatan meski di guyur oleh hujan yang berintensitas ringan tidak menghalangi proses evakuasi
“Proses evakuasi berjalan dengan lancar hingga saat ini tidak ada terkendala”, Ucap Kapolsek Bangkinang Barat di lokasi evakuasi jelang waktu Isya.
Disamping itu, dalam kerja sama dengan masyarakat ini kapolsek berharap untuk saling bekerja sama.
“Kami sangat berterima kasih kepada masyarakat telah membantu proses evakuasi ini, dan kami sangat berharap kepada masyarakat mari kita jaga kerjasama ini”, Tambah Kapolsek
Dari pantauan media dilapangan, proses evakuasi tersebut dilakukan dengan menggunakan beberapa unit Drum/Durum kosong yang diikatkan kepada Mobil sehingga mobil mengikuti arus sungai kampar menuju dermaga evakuasi yang berada di belakang kantor Desa Merangin KM 75 dan mobil langsung dikirimkan oleh kapolsek Bangkinang Barat menuju Mapolres Kampar
Kapolres Kampar, AKBP Andri Ananta Yudhistira SIK MH melalui Kapolsek Bangkinang Barat Iptu Ikwan Widarmono saat dikonfirmasi membenarkan kejadian ini. disampaikan Kapolsek bahwa 2 orang yang terjebak di dalam mobil yang terjun ke Sungai Kampar ini telah berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, dan Mobil sudah diberangkatkan menuju Sat Lantas Polres Kampar.
Adapun Korban pada kecelakaan tunggal tersebut yakni Yusidi Giawa (37) Emanuel (41) keduanya ditemukan tak bernyawa sementara dua lainnya luka Rusman (28), Edi Aman (42) yang mana semuanya berjenis kelamin Laki-Laki. Dari informasi yang diperoleh, tergelincirnya mobil ke Sungai diduga kuat karena supir mini bus tersebut dalam keadaan mengantuk. (RB/MCR)
