Fokuskriminal.com, Bandar Lampung – Kantor Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS) Lampung menggelar acara pembukaan Rapat Koordinasi SAR, Pelatihan Potensi SAR dan Latihan Pencarian Pertolongan (SAR) Daerah Tahun 2019. Gelaran Acara ini diadakan dengan tujuan untuk menciptakan SDM yang unggul demi tercapainya pelayanan jasa pencarian dan pertolongan yg lebih profesional di Provinsi Lampung.
Acara Pembukaan ketiga kegiatan tersebut digelar di Hotel Raden Intan Syari’ah Natar, dihadiri oleh Wakil Gubernur Lampung Hj. Chusnunia Chalim, M.Si., M.Kn., Ph.D, Deputi Bidang Operasi Pencarian dan Pertolongan dan Kesiapsiagaan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS) Mayjend. TNI. Nugroho Budi Wiryanto, S.IP., M.M., QIA, Sekretaris Provinsi Lampung Ir. Fahrizal Darminto, M.Hum, Kepala Biro Operasi Polda Lampung Kombes. Pol. Drs. Yosi Hariyoso, jajaran Korem 043 Gatam, Lanal. Lampung, Brigif 4 Marinir dan Lanud. M. Bunyamin.
Ikut hadir pada acara tersebut Kepala BPTD Wil. VI Lampung dan Bengkulu Kol. Inf. Rahman Sujana, PJ. Kadis Perhub Provinsi Lampung Bambang Sumbogo, Kepala PT. Jasa Raharja Cab. Lampung Suratno, S.E., M.M. dan Ketua Senkom Mitra Polri
Acara ini dibuka oleh Wakil Gubernur Provinsi Lampung Ibu Hj. Chusnunia Chalim, M.Si., M.Kn., Ph.D.,. Dalam sambutannya Wagub mengapresiasi kinerja Basarnas khususnya Basarnas Lampung akhir-akhir ini yang sudah cukup baik. “Namun kita harus tetap waspada dan lebih meningkatkan koordinasi dan sinergisitas yg baik antar instansi. Selain itu pelatihan juga perlu terus dilakukan agar tercipta SDM yg unggul dalam penanganan bencana di Provinsi Lampung,” ujar Nunik
Sementara itu dalam sambutannya Deputi Bidang Operasi Pencarian dan Pertolongan dan Kesiapsiagaan Mayjend. TNI. Nugroho Budi Wiryanto, S.IP., M.M., QIA., beliau menyatakan bahwa Basarnas membutuhkan banyak sekali dukungan dari pemerintah daerah, TNI, Polri dan seluruh potensi SAR di wilayah Lampung khususnya untuk menunjang tugas pencarian dan pertolongan yang cepat dan tepat. “Dengan adanya rapat koordinasi ini dapat memberikan makna khusus bagi personil yang bertugas dalam operasi pencarian dan pertolongan,” ujar Deputi.
Dalam laporannya Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Lampung Jumaril SE., MM, mengatakan bahwa rapat koordinasi akan berlangsung selama 2 hari yaitu 19 dan 20 September 2019 dimana peserta rapat koordinasi tsb terdiri dari 47 orang yang berasal dari instansi vertikal maupun daerah, TNI, Polri dan lembaga non pemerintah lainnya. Kemudian 49 orang peserta dari seluruh stakeholders SAR selama dua hari (25-26 September 2019) akan melaksanakan Latihan Pencarian dan Pertolongan di kantor Basarnas Lampung. Selanjutnya 60 orang berasal dari masyarakat relawan SAR yang tersebar dari 15 kabupaten/kota melaksanakan pelatihan penyelamatan di permukaan air selama enam hari (19-24 September 2019) di pantai Duta Wisata Bandar Lampung. (Kmr)
