Kabupaten Agam-FokusKriminal.com Masyarakat Palupuh merasa terzolimi oleh Camatnya, Hasrizal selaku Camat Palupuh di Sinyalir telah menukar usulan Pemenang Musrenbang ke BAPEDA Agam.
Kampuang pasia dan lurah Dalam adalah Pemenang Musrenbang no (1) di kecamatan palupuh, Pembangunan Broadcaptering pasia laweh nagari laweh kecamatan Palupuh yang di Tendernya dimenangkan oleh CV Cakrawala Abadi Pratama dengan nilai kontrak 1.405.455.540.44 kabarnya tender ini di batalkan dengan alasan covid 19.
Masyarakat pasia dan lurah dalam, ingin mencicipi Kemerdekaan, salah satu tokoh ninik mamak mengatakan kepada awak media “saya Wenizar dengan gelar Datuak Rajo naro lahir di jorong lurah dalam kami telah dizholimi oleh camat palupuah, saya siap untuk mengasih keterangan sampai ke pengadilan jika perlu, tuntutan kami masyarakat tentang keputusan rapat musrembang 2018. Kami masyarakat pasia lurah dalam adalah pemenang pengusulan dalam musrenbang, kenapa dialihkan kan oleh Camat Palupuh Hasrizal hak kami dan kami masyarakat Pasia Lurah dalam Merasa di zholimi oleh Camat Palupuah, saya selaku niniak mamak jorong Lurah dalam, tidak terima masarakat kami di zholimi saya siap memberi keterangan dari awal sampai akhir, kapan perlu sampai ke pengadilan demi masarakat pasia Lurah dalam”tuturnya 04/09/2020.
Satu hal lagi, Bapak wali nagari pasia Laweh yang kena “bulan-bulanan” oleh masyarakat juga mengatakan “Sebenarnya pekerjaan ini akan di laksanakan tahun 2020 namun dengan kondisi tanggap covid 19 di tunda tahun 2021 di ucap Kabit Bina Marga dinas Pekerjaan Umum Hermon Triyoga dan komisi 3 DPRD agam Hendrizal saat pertemuan 22/08/2020
Di Sambung,Dengan Pagu Anggaran 1.5 Miliar Rupiah dengan jenis PEK Pengaspalan, saya sangat prihatin dengan jalan Kampung pasia dan Lurah dalam, Karena jalan ini sudah sangat parah dan mendapat Prioritas sebaiknya,semakin cepat pelaksanaannya semakin baik Dan saya berharap berkelanjutan hingga tuntas 4.7 KM”ucap wali nagari Pasia Laweh kepada media FokusKriminal.com melalui via whatsapnya.
Rasa penasaran, ninik mamak dan para tokoh lainnya menemui camat palupuh, ninik mamak menanyakan kepada Camat kenapa kampung kami sebagai pemenang Musrembang di nomor duakan? “Camat Palupuh menjawab kepada masyarakat silahkan tanyakan kepada pemerintah agam” ucap Camat kepada masyarakat.
setelah itu ninik mamak beserta tokoh lain lansung menanyakan kepada BAPEDA “kenapa kampung pasia lurah dalam belum juga di bangun, padahal pemenang Musrenbang kecamatan Kampung kami”ucap masyarakat kepada BAPEDA, lalu BAPEDA menjawab kepada masyarakat”saya mengerjakan sesuai usulan yang di berikan oleh Camat “ucapnya kepada masyarakat.
Terpisah, rasa kurang puas ingin lebih Berimbang lagi, media mencoba mengkomfirmasi kepada Camat Palupuh Hasrizal terkait Pembangunan jalan kampung Pasia Laweh Lurah dalam, beliau mengatakan melalui Via whatsapnya “Sebaiknya konfirmasi ke Dinas teknis yg lebih mengetahui informasinya yaitu Dinas PUTR Kabupaten Agam” ucapnya.
Komisi 3 DPRD Agam Hedrizal sampai saat ini Senyap terkait Keluhan masyarakat ini, saya sebagai media Kontrolsosial sudah mengkonfirmasi kepada beliau tapi tidak ada Keterangan dari beliau.
Diharapkan kepada pihak berwenang/bapak besar untuk meninjau ke lokasi kampung pasia-Lurah Dalam,saya sangat prihatin melihat kondisi jalan ini,sesuai Keterangan Masyarakat jorong pasia kepada media “jalannya banyak belobang lobang,kalau saat hujan jalan ini sangat Becek dan susah untuk di lalui”(Riki).
Terenyuh,75 tahun kita Merdeka Alhamdulilah Kampung pasia dan lurah Dalam Palupuh baru sekali dapat bantuan Pembangunan jalan
(RIKI).
