Jombang, Fokuskriminal.com – Dalam rangka mendukung target Pemerintah dalam melakukan percepatan Herd Immunity dan pengendalian terhadap Covid-19, Polres Jombang kembali menggelar Gerai vaksin Presisi vaksinasi massal menyambut Hari Kemerdekaan RI ke-76 Tahun 2021 bertempat di Kebonrojo Jalan Raya KH. Wakhid Hasyim Jombang, Minggu, (01/08/2021).
Vaksinasi massal yang digelar Polres Jombang kali ini menargetkan 2000 orang untuk disuntik vaksin jenis Sinovac dosis ke-2. Petugas vaksinator yang dilibatkan dalam kegiatan ini sejumlah 10 orang yang terdiri dari 7 orang vaksinator Polri dan 3 vaksinator TNI.
Vaksinasi berjalan cukup baik dan tertib dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Petugas mengatur jadwal kehadiran masyarakat guna mencegah terjadinya kerumunan orang.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Jombang AKBP Agung Setyo Nugroho, Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab, Ketua DPRD Jombang H. Mas’ud Zuremi, Dandim 0814 Letkol Inf. Triyono, Dansat Radar 222 Kabuh Jombang, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Pejabat Utama (PJU) Polres Jombang dan Kapolsek jajaran Polres Jombang.
Turut hadir juga Wakapolda Jatim Brigjen. Pol. Drs. Slamet Hadi Supraptoyo didampingi Karorena Kombes Revindo, Kabidpropam Kombes Taufik Herdiansyah, Direskrimun Kombes Totok Suhariyanto dan Kombes Dr. Komang dari Biddokes Polda Jatim.
Dalam sambutannya Kapolres Jombang AKBP Agung Setyo Nugroho mengatakan, serbuan vaksinasi yang dilaksanakan Polres Jombang telah mencapai 23.699 ribu vaksin untuk masyarakat Jombang atau kurang lebih 61 persen. Dengan tergelarnya kegiatan vaksin massal tersebut, diharapkan prosentasi akan terus bertambah.
“Antusiasme masyarakat Jombang dalam giat vaksin cukup tinggi. hal itu tentunya karena komunikasi dan pendekatan maksimal oleh tiga pilar kamtibmas bhabinkamtibmas, bhabinsa dan kepala desa yang selalu menyemangati tentang pentingnya melakukan vaksin sehingga masyarakat mendaftar ke lokasi vaksin,” ujarnya.
Kapolres mengingatkan kepada seluruh masyarakat maupun peserta vaksinasi untuk tetap mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan (prokes) dalam kehidupan sehari-hari, meskipun sudah disuntik vaksin.
“Masyarakat yang telah melakukan vaksinasi, saya selalu ingatkan tetap patuhi dan laksanakan protokol kesehatan. Karena kita harus tetap menjaga diri kita, untuk tidak menularkan ataupun tertular, karena itu protokol kesehatan harus tetap dilaksanakan. Walaupun kita semua sudah vaksinasi,” tutur Agung.
Ia menambahkan, kegiatan vaksinasi akan terus dilakukan Polres Jombang untuk membentuk herd immunity atau kekebalan kelompok di masyarakat. “Kita akan berusaha memberikan yang terbaik buat masyarakat agar cepat terbentuk herd immunity, jika dosis vaksin kita habis kita akan mengajukan lagi,” ujarnya.
Wakapolda Jatim Brigjen. Pol. Drs. Slamet Hadi Supraptoyo menyampaikan, antusias masyarakat mengikuti vaksinasi menggambarkan bahwa masyarakat Jombang sangat peduli terkait dengan adanya vaksin. Kegiatan yang dilaksanakan hari ini, tentunya bagian kegiatan dari percepatan vaksinasi yang dilakukan oleh Pemkab Jombang.
Terkait dengan cakupan vaksinasi yang ada di Kabupaten Jombang. Waka Polda mengungkapkan, Jombang merupakan kabupaten atau lima cakupan vaksinasi yang tertinggi.
“Hari ini atau data terakhir kurang lebih 1,8 persen dari sasaran vaksinasi Jawa timur, itu untuk vaksinasi yang pertama. Kalau yang kedua masih 0,9 persen, kurang lebih sekitar hampir 300 ribu masyarakat yang sudah melaksanakan vaksinasi, tinggal sasaran vaksinasi kurang lebih 0,9 persen. Ini menggambarkan adanya kepedulian,” ujarnya.
Wakapolda Jatim menyampaikan terima kasih kepada Bupati dan Forkopimda Jombang dalam pelaksanaan vaksinasi yang semata mata untuk membantu masyarakat agar bisa meningkatkan herd immunity dari Covid-19. (Soe)