Kapolda Riau Dapat Atasi Pencurian Minyak Mentah. Kabaharkam Senang Akan Hal Ini.

 

Pekanbaru – Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri, Komjen Pol Drs Agus Andrianto SH MH melakukan supervisi program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di PT. Chevron Pasifik Indonesia (CPI), di Kecamatan Rumbai, Pekanbaru-Riau, pada Selasa siang (25/8)

Pada kesempatan tersebut Kabaharkam Polri bersama rombongan yakni Kakorsabhara, Kakorpolairud, Kakorbinmas, Dirsamapta Korsabhara, Dirpamobvid Korsabhara Polri melaksanakan kegiatan supervisi bersama SKK Migas Sumatera Bagian Utara yang mana turut hadir Manajemen PT CPI, GM Corporate Affairs Asset, Manager Security Operations serta Chief Health & Medical.

Dalam sambutannya, Kabaharkam Polri Komjen Pol. Agus Andrianto mengaku senang karena menurut laporan Kapolda Riau masalah pencurian minyak mentah di wilayah Riau dapat diatasi dengan baik.

“Informasi yang diperoleh dari Pak Ahok (Basuki Tjahaja Purnama) bahwa 26 triliun rupiah uang kerugian negara mulai berkurang,” ungkap Komjen Pol Agus Andrianto menyampaikan informasi dari Komisaris Utama PT. Pertamina (Persero), Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

Jenderal Polisi bintang tiga yang juga mengemban amanat sebagai Kaopspus Aman Nusa II-Penanganan COVID-19 tersebut berharap, keberhasilan dalam menangani masalah pencurian minyak ini bisa mendongkrak Pendapatan Negara yang sebagian besar didapat dari sektor Migas.

Komjen Agus juga berharap keberhasilan tersebut akan dapat memperlancar upaya Provinsi Riau yang memiliki tugas berat dalam menopang ekonomi negara (karena masuk enam besar provinsi penyumbang pemasukan dana negara) di Indonesia.

“Saya berharap ekonomi masyakarat di Provinsi Riau ini bisa dipertahankan, dan upayakan bisa ditingkatkan lagi,PT. CPI dapat mengambil peran aktif dengan memanfaatkan belanja modal barang dari pembuatan dalam negeri”, harap mantan Kapolda Sumatera Utara tersebut.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan