Sosialisasi Karhutla jadi Sasaran Non Fisik TMMD Kodim Bengkalis

RIAU (FokusKriminal.com) – TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-102 Komando Distrik Militer (Kodim) 0303/Bengkalis sudah memasuki hari ke 13, berbagai kegiatan fisik maupun non fisik masih terus berlangsung salah satunya sasaran non fisik berupa sosialisasi bahaya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla).

Informasi yang dihimpun FokusKriminal.com, sosialisasi bahaya Karhutla yang dilaksanakan di Aula Kantor Camat Bukit Batu, Kabupaten Bengkalis itu dihadiri lebih kurang 100 orang yang biasanya tergabung dalam anggota Masyarakat Peduli Api (MPA) se Kecamatan Bukit Batu, karena wilayah ini memang rawan terjadi Karhutla.

Dikaksanakannya kegiatan tersebut merupakan memiliki tujuan utama bisa mengantisipasi Karhutla, apalagi saat ini sudah hampir memasuki musim kemarau, sehingga banyak lahan-lahan yang terbakar, baik yang sengaja dibakar maupun yang terbakar sendiri karena sudah mulai kering kerontang atau gersang.

Sebagai Narasumber pada kegiatan tersebut  diantaranya Kapolsek Bukit Batu Kompol Hendrik, Danramil 07/ Bukit Batu Kapten Inf Tarman, Kapten Arh Isnanu dari Kodim 0303/Bengkalis, Perwakilan dari KLHK Mistarudin dan Yudi dari Perwakilan PT SPM Distrik Bukit Batu.

Dalam pemaparannya, Kapten Inf Tarman mengajak masyarakat untuk membuka lahan secara baik, sebab jika dilakukan dengan cara membakar bisa mengakibatkan kerusakan lingkungan, bahka juga juga bisa memberikan dampak yang buruk kepada orang lain, seperti bencana kabut asap panjang yang terjadi pada tahun 2015 lalu.

“Kesadaran masyarakat sangat penting dalam menjaga kelestarian alam yang ada di sekitar, alam akan membalas kebaikan jika dikelola dengan baik, begitu juga sebaliknya, hasil alam tidak akan baik jika kita sudah merusak nya dari awal, terutama bagi petani,” terangnya.

Sedikit berbeda dengan Kapten Inf Tarman, Kapolsek Bukit Batu Kompol Hendrik yang juga menjadi narasumber sangat mengapresiasi banyaknya masyarakat yang mau ikut bergabung dalam kelompok MPA, sebab menurutnya kegiatan itu merupakan kegiatan sosial, namun tentunya dengan semangat dan keinginan untuk menjaga alam agar tetap seimbang.

“Kita berharap tidak ada lagi Karhutla di Kecamatan Bukit Batu, meskipun ada, kita berharap bisa ditanggulangi dengan segera, apalagi dengan ratusan anggota MPA ini,” ujarnya sembari memberikan semangat agar bisa menghilangkan Karhutla di Bukit Batu tahun ini pada seluruh masyarakat yang hadir.

Tidak sampai disitu saja, kepada perusahaan yang ada di Kecamatan Bukit Batu seperti PT SPM Distrik Bukit Batu diharapkan Kapolsek untuk bisa terus membantu pemerintah, masyarakat dan pihak-pihak yang berupaya memadamkan api. “Penanganan Karhutla harus kita lakukan bersama, baik pemerintah, Polisi, TNI, MPA serta perusahaan yang ada di wilayah ini,” ulasnya.

Dan terakhir, ia juga mengingatkan saat ini pemerintah tengah galak dengan penanganan Karhutla, bahkan ancaman hukuman yang diberikan pada pelaku cukup tinggi, untuk itu ia mengharapkan agar masyarakat jangan pernah sengaja membakar untuk membuka lahan ladang ataupun kebun.

“Kita akan terus mengawasi dan jika ada masyarakat melihat, juga kita minta untuk segera melaporkan kepada kami agar langsung ditindak secara aturan yang berlaku,” pungkasnya.

Pada akhir kegiatan sosialisasi tersebut, dilanjutkan dengan diskusi dan tanyajawab antara masyarakat dan narasumber terkait permasalahan yang sering muncul yang berkaitan dengan penanggulangan Karhutla, khususnya untuk wilayah Kabupaten Bengkalis.(Man)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan