Diduga Bintara Polda Sultra Tewas Dibunuh Seniornya

Malang nasib yang di alami Bripda Muhammad Fathurrahman Ismail, Bintara muda asal Kolaka Utara itu di nyatakan meninggal dunia pada pukul 01.40 wita.

RIAU ( FokusKriminal.com )  – Malang nasib yang di alami Bripda Muhammad Fathurrahman Ismail, dirinya meninggal dunia, Senin (3/8/2018) sekitar pukul 00.30 wita, setelah di aniaya oleh dua seniornya yakni Bripda Zulfikar dan Bripda Fislan.

Kabid humas polda sultra AKBP. Harry Goldenhardt, dalam rilis pers senin (3/8/2018), membenarkan peristiwa tersebut.

Harry mengatakan, korban di duga di pukul dengan menggunakan kepalan tangan pada bagian dada dan perut di bawah pusar, sehingga akibat dari pukulan tersebut korban jatuh tersungkur ke lantai dan mengalami sesak nafas.

Korban lalu di larikan kerumah sakit umum daerah (RSUD) kota kendari dengan menggunakan mobil security Barier Ditsamapta polda sultra,” terang Harry Goldenhardt.

Setibanya di RSUD kota kendari korban langsung di beri pertolongan pertama oleh tim medis ,dengan pompa jantung dan infus.

Namun nyawa Bripda Fathurrahman tidak dapat tertolong lagi. Bintara muda asal Kolaka Utara itu di nyatakan meninggal dunia pada pukul 01.40 wita.

Sekitar pukul 04.00 wita jenazah di pindahkan ke RS Bhayangkara Polda Sultra untuk penanganan lebih lanjut,” ucapnya.

Propam Polda Sultra pada senin (3/9/2018) pagi, telah melakukan pra rekonstruksi dengan terduga Bripka Zulfikar dan Bripda Filsan.

Rekonstruksi di lakukan untuk mengetahui apa penyebab Bintara remaja Polda Sultra itu meninggal dunia.

( RED/EMAN )

 


Sumber : buserkriminal

Pos terkait

Tinggalkan Balasan