Tolak Pungli, Siswa SMA 3 Demo Kepala Sekolah

JAMBI, Fokuskriminal.com – Puluhan siswa-siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) 3 Kecamatan Pauh Kabupaten Sarolangun Provinsi Jambi, Kamis (13/12/2018) melakukan aksi demonstrasi di halaman sekolahnya sendiri karena keberatan dengan pungutan yang ditetapkan sekolah.

Salah satu siswa SMA 3 Sarolangun, NN saat dikonfirmasi mengatakan, bahwa aksinya ini digelar karena adanya dugaan penyelewengan dana bantuan operasional sekolah (BOS). Seperti masalah fasilitas sekolah yang tidak kunjung dipenuhi. “Malah ada satu lokal yang tidak ada kursi dan mejanya, jadi terpaksa siswa harus belajar di lantai. Sementara kucuran dana terus mengalir ke sekolah ini, tentu saja kami mempertanyakan kemana aliran dana itu saat ini,” kata NN.

Siswa juga mempertanyakan sejumlah pungutan. “Salah satunya yakni, kami harus membayar uang tower jaringan internet sebesar Rp 95 ribu per siswa setiap tahunnya. Tentu ini sangat memberatkan, kami minta uang itu segera dikembalikan,” ujarnya. Selain itu ada pula pungutan lain sebesar Rp 200 ribu perbulan dari setiap siswa.

“Kami minta agar Kepala Sekolah SMA 3 Sarolangun Sri Haryani mundur dari jabatannya sebagai Kepala Sekolah. Selama ini, kebijakannya sangat merugikan para siswa,” katanya.

Dari pantauan lapangan, saat aksi digelar, Kepsek SMA 3 Sarolangun itu tidak berada di tempat. Hanya ada beberapa orang guru. Namun mereka enggan dikonfirmasi terkait aksi puluhan siswa dan siswi mereka.

Terpisah, Ronal, salah satu masyarakat setempat berharap, agar pihak sekolah bisa segera menyelesaikan permasalah tersebut dengan cara menjelaskan kepada para siswa peruntukan dana yang dipungut dan yang di peroleh pihak sekolah.

“Ini sangat memalukan dunia pendidikan sebenarnya. Karna tenaga pendidik didemo oleh siswa dan siswinya sendiri. Seharusnya, sebagai guru bisa memberi contoh yang baik kepada murid, bukan malah sebaliknya,” kata Ronal. (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan